1. Kesehatan Angkatan Darat (KESAD) memilih sebagai lambangnya :
a. Daun Sambiloto.
b. Burung Garuda.
Dasar dari pemilihan tersebut adalah :
Sub.1. Daun Sambiloto. Dikenal umum dan banyak dipakai dalam ramuan obat-obatan asli.
Sub.2. Burung Garuda kita manunggalkan dengan SANG GARUDA RADJA SAMPATI, yang didalam hikayat
RAMAYANA telah menyelamatkan/mengobati sepasukan penyelidik (Intel) dibawah pimpinan HANOMAN,
SANG WANARA SETA atau SANG KERA PUTIH. Pasukan penyelidik tsb dalam menunaikan tugasnya menyelidiki
nasib DEWI SINTA, istri RAMA yang telah oleh DASAMUKA. Pasukan HANOMAN diracun dan menjadi buta
semuanya. Didalam melanjutkan perjalanannya dengan merayap-rayap menjelajahi hutan , untung mereka
ketahuan SANG GARUDA RADJA SAMPATI. Sesudah SAMPATI mengenal pasukan HANOMAN sebagai pasukan
kawan, maka diobatilah mereka semua itu hingga dapat melihat kembali, dan dapatlah HANOMAN menyelesaikan
tugasnya dengan sukses. Komentar unsur-unsur obat dan pengobatan serta keprajuritan cukup terlukiskan
adanya Kepribadian bangsa kita dapat perhatian penuh didalam menyusun PATAKA ini.
2. Penggambaran Lambang :
a. Tujuh helai daun sambiloto dibawa oleh SANG GARUDA diatas kepalanya sebagai Tunduk. Jumlah 7 sengaja
untuk mengingatkan kita kepada SAPTA MARGA kita.
b. Garuda mengikat minat kita kepada PANCASILA, yang sekaligus mengingatkan kita juga kepada tahun 1945.
c. Bulu-bulu sayap kanan dan kiri masing-masing digambar 26 helai menunjukkan tanggal lahir KESAD.
d. Bulu ekor digambar 10 helai menunjukkan bulan Oktober hari lahir Kesad adalah 26 Oktober 1945 sesuai Skep
Kepala Markas Besar Umum TKR di Yogyakarta No. 15 yang mengangkat Dr. SUHARDO sebagai Kepala Bagian
Kesehatan tgl 26 Oktober 1945, telah disyahkan oleh Men/Pangad dengan No.Kep-716/6/1967 , tanggal 17 Juni
1967 sebagai ulang tahun Kesad.
3. Wajah Lengkap dari PATAKA :
Disulam diatas kain beludru maroon (merah lembayung) 7 helai daun Sambiloto diatas kepala Garuda, diapit oleh
dua rangkaian dedaunan.
Ditengah atas bersinar BINTANG.
Dibawah tersurat SASANTI atau SEMBOYAN : HESTI WIRA SAKTI. Yang mengandung arti : MENGEJAR
KEPERWIRAAN (mental) dan KESAKTIAN (fisik) pada tiap Prajurit , dengan Ridho Tuhan (bintang di atas).
4. Warna-warna :
Dasar adalah Maroon (merah lembayung) warna lazim dipakai di dunia kedokteran , ada sangkut pautnya dengan
warna darah atau air kehidupan . Baik selagi ia didalam tubuh maupun selagi ia didalam botol transfusi.
JUMBAI : Kuning emas
BINTANG : Kuning emas
DAUN SAMBILOTO : Hijau
GARUDA : Kuning emas untuk sayap & ekor, putih perak untuk kepala dgn jleret merah diatas paruh.
PITA SURATAN : Hitam berpinggiran kuning emas.
HURUP SURATAN : Kuning Emas.
Dibalik Pataka adalah : SANG KARTIKA EKA PAKSI.
5. Tiang Pataka.
Dibuat dari kayu bulat panjang dengan garis tengah 4,5 m dan panjang 2,5 m.
Diatas dihias dengan bangunan yang berbentuk MAHKOTA.
Bangunan MAHKOTA tersusun dari :
1. BUNGA WIDJAYA KUSUMA dibuat berkelopak 26 yang didalam hikayat pewayangan merupakan Azimat didalam
tangan Dewa untuk mengobati /menghidupkan kembali , sekaligus menggambarkan tgl lahir KESAD.
2. ULAR adalah lambang kedokteran /kesehatan yang tidak diganggu gugat. Ular bertumpuh diatas bokor yang
digambari dengan 10 ekor burung Garuda.
3. Bokor sebagai wadah dari obat-obatan. 10 Ekor Garuda mengingat pengertian bulan Oktober dan Garuda
Pancasila atau tahun 1945.
4. 7 helai daun Sambiloto sebagai alas . Dan bulatlah sudah bangunan Mahkota penghias tiang PATAKA.
5. Lengkaplah Tiang PATAKA kita ini dengan :
SURJA-SANGKALA yang berbunyi : WISIKAN WOH WIWARA WONG 5 4 9 1
Yang berarti : NASEHAT BERTUJUAN MENGINGATKAN ORANG BERHASIL
(Yang dituliskan / diukir pada leher tiang itu).
